Jika kau rasa kehadirannya
Hatiku penuh lautan cinta
Sedalam juga rasa ini
Hingga tak kuat menahannya
Jika kau tahu keberadaannya
Dibalik keresahan jiwaku
Mengharapmu dalam diam
Tak terdaya mengungkapkannya
Aku setia mencinta
Aku setia merindu
Bilakah kau berhati
Bilakah kau sanggup mengerti
Ku cuma seorang dengan mimpi
Berharap cahaya menyapa jiwa
Menemaniku sampai batas hidupku
Hanya keajaiban yang mengubahnya
Inilah sebenar-benarnya hatiku
Miliki perasaan tak seorang pun tahu
Aku terluka karenanya
Memendam terlalu lama juga
Sedalam-dalamnya hatiku
Lebih dalam jika kau tahu
Aku mencintaimu sepenuhnya
Karena kau ialah cahaya
Sebuah ungkapan yg hanya hati merasakannya dan air mata yg mengutarakannya. Ketika cinta datang menyapa, tak ada lagi alasan untuk kesepian. Dan ketika cinta pergi menjauh, hanya kehampaan yang menemani tangisan. Sebuah puisi yang terangkai dari ungkapan hati yang memiliki rasa dan emosi. NB : Yang tertulis di sini adalah sebuah ungkapan perasaan. bukan untuk diratapi melainkan untuk memotivasi diri supaya lebih baik lagi...
Kamis, 30 Januari 2014
Selasa, 28 Januari 2014
TENTANG AKU DAN DIA
Terlihat cinta tertulis di sepucuk daun
Dengan perasaan yang tersipu lemah
Ku memandanginya dengan penglihatan kosong
Ku akui jika dia hadir di hadapanku
Aku bisa merasakan hatinya dan jiwanya
Dan baru ku sadar akan kisahku
Bukan diriku saja yang merasakannya
Tetapi hatiku juga bisa merasakan
Namun rasa itu hanya samar
Belum bisa aku jelaskan alasannya
Saat dirinya berada di dekatku
Sepertinya hatiku memahami apa yang dia rasakan
Sama halnya saat dia jauh dariku
Aku bisa rasakan hati ini mempunyai kerinduan
Tak begitu aku mengerti dengan semua yang terjadi
Dia datang sama halnya saat aku pergi
Berkeyakinan tanpa membawa harapan apapun
Seperti aku mengabaikan tatapan hatinya
Meskipun berpikir untuk berkata tidak
Namun kejujuran hati ini tak bisa ditutupi
Biarpun aku merasa hidup adalah ilusi
Tapi sungguh sangatlah tidak diragukan
Kisahku ini tak berbeda jauh dari hatinya
Ketika keadaan ini telah membuatku mengerti
Aku sadar bahwa dia sudah menjadi seseorang yang berbeda
Dengan perasaan yang tersipu lemah
Ku memandanginya dengan penglihatan kosong
Ku akui jika dia hadir di hadapanku
Aku bisa merasakan hatinya dan jiwanya
Dan baru ku sadar akan kisahku
Bukan diriku saja yang merasakannya
Tetapi hatiku juga bisa merasakan
Namun rasa itu hanya samar
Belum bisa aku jelaskan alasannya
Saat dirinya berada di dekatku
Sepertinya hatiku memahami apa yang dia rasakan
Sama halnya saat dia jauh dariku
Aku bisa rasakan hati ini mempunyai kerinduan
Tak begitu aku mengerti dengan semua yang terjadi
Dia datang sama halnya saat aku pergi
Berkeyakinan tanpa membawa harapan apapun
Seperti aku mengabaikan tatapan hatinya
Meskipun berpikir untuk berkata tidak
Namun kejujuran hati ini tak bisa ditutupi
Biarpun aku merasa hidup adalah ilusi
Tapi sungguh sangatlah tidak diragukan
Kisahku ini tak berbeda jauh dari hatinya
Ketika keadaan ini telah membuatku mengerti
Aku sadar bahwa dia sudah menjadi seseorang yang berbeda
KEMBALILAH
Kemana lagi akan ku cari
Tiap sudut jalan ku tapaki
Hanya lelah dan letih ku dapati
Mencari jejakmu yang suci
Kurasakan benar kehilanganmu
Menghantui kesendirian malam
Teringat akan sosok wajahmu
Masih tersela jelas di ingatan
Bilakah memang aku rindu
Kepada siapa obat penawarnya
Jika bukan kepada kau yang jauh
Selalu ku pendam sendiri siksanya
Pantaskah aku sebagai lelaki
Memohon dirimu untuk kembali
Agar hari-hariku tak merasa sendiri
Karena memang kau sangat berarti
Ingin ku pun hidup bersama
Jalani segalanya suka dan duka
Tak penting berapa lama hidupku
Asal kau pun ada di sampingku
Biar hujan tak basahi tanah hati
Hingga kering kerinduan yang tertuju padamu
Aku tetap percaya suatu hari nanti
Cinta membawakanmu kembali padaku
Tiap sudut jalan ku tapaki
Hanya lelah dan letih ku dapati
Mencari jejakmu yang suci
Kurasakan benar kehilanganmu
Menghantui kesendirian malam
Teringat akan sosok wajahmu
Masih tersela jelas di ingatan
Bilakah memang aku rindu
Kepada siapa obat penawarnya
Jika bukan kepada kau yang jauh
Selalu ku pendam sendiri siksanya
Pantaskah aku sebagai lelaki
Memohon dirimu untuk kembali
Agar hari-hariku tak merasa sendiri
Karena memang kau sangat berarti
Ingin ku pun hidup bersama
Jalani segalanya suka dan duka
Tak penting berapa lama hidupku
Asal kau pun ada di sampingku
Biar hujan tak basahi tanah hati
Hingga kering kerinduan yang tertuju padamu
Aku tetap percaya suatu hari nanti
Cinta membawakanmu kembali padaku
Kamis, 23 Januari 2014
TINGGAL KENANGAN
Aku hanya bisa merenungi
Ketika kenangan indah berlalu
Saat aku bersamamu dulu
Tersadar itu tinggal kenangan
Tak ada lagi masa seperti itu
Karena kau telah pergi
Meninggalkanku dengan luka ini
Sangat dalam hingga tak terkata
Apa yang bisa kulakukan sekarang
Aku tak sanggup bertahan
Dengan derita hati tanpamu di sisi
Merindukanmu dalam kesepian
Aku tak bisa menggantikanmu
Meski banyak yang peduli
Sekalipun itu membawa kebahagian
Bagiku tanpamu itulah kehilangan
Kau ialah bintang hatiku
Sampai kapanpun ku takkan lupa
Bahwa kau yang slalu ku cinta
Dalam hati juga dalam hidupku
Biar ini jadi kenangan kita
Tersimpan indah di ingatan
Berharap impian jadi kenyataan
Menemuimu dalam kebahagiaan
Sabtu, 11 Januari 2014
PULANGLAH KASIH
Di sebalik pintu hati ini
Ada coretan nama yang tersimpan
Nama dari seorang insan
Insan yang aku sayang
Di pusaran mahligai jiwaku
Mengembang kasih untukmu
Seolah tiada jenuh pikiran
Kau yang jadi kenangan
Kini tinggallah diriku sendirian
Bermimpi di atas rapuhnya harapan
Hanya di temani suara sepinya malam
Mengenang bersamamu dalam ingatan
Selamilah perasaan terdalam
Kau kan temukan berjuta kerinduan
Bersama isak tangis malam
Kau yang jadi harapan
Pulanglah kasih pulanglah sayang
Aku rindu akan belaian
Menghangatkan batin yang mulai dingin
Beradu dengan cuaca musim hujan
Kasih tepiskanlah sebuah khayalan
Membayangkan kita kembali bersama
Jadikan itu sebuah kenyataan
Berdiri di sisiku sepanjang jalan
Aku berjanji menantikanmu pulang
Bersama cinta di singgasana jiwa
Tak ku biarkan setetes air mataku
Sia-sia menahan rindu hanya untukmu
Kau yang teramat aku sayangi
Coba buka tirai kamar hati
Mungkin jika kau mendengar doaku
Kembalilah tuk mengulang kisah indah bersamaku
Ada coretan nama yang tersimpan
Nama dari seorang insan
Insan yang aku sayang
Di pusaran mahligai jiwaku
Mengembang kasih untukmu
Seolah tiada jenuh pikiran
Kau yang jadi kenangan
Kini tinggallah diriku sendirian
Bermimpi di atas rapuhnya harapan
Hanya di temani suara sepinya malam
Mengenang bersamamu dalam ingatan
Selamilah perasaan terdalam
Kau kan temukan berjuta kerinduan
Bersama isak tangis malam
Kau yang jadi harapan
Pulanglah kasih pulanglah sayang
Aku rindu akan belaian
Menghangatkan batin yang mulai dingin
Beradu dengan cuaca musim hujan
Kasih tepiskanlah sebuah khayalan
Membayangkan kita kembali bersama
Jadikan itu sebuah kenyataan
Berdiri di sisiku sepanjang jalan
Aku berjanji menantikanmu pulang
Bersama cinta di singgasana jiwa
Tak ku biarkan setetes air mataku
Sia-sia menahan rindu hanya untukmu
Kau yang teramat aku sayangi
Coba buka tirai kamar hati
Mungkin jika kau mendengar doaku
Kembalilah tuk mengulang kisah indah bersamaku
Langganan:
Postingan (Atom)